Pengadaan Fasilitas Air Bersih untuk Warga Purwajaya |
Awal januari 2020 warga desa purwajaya mendapatkan kabar gembira, yang mana akan dibangun fasilitas air bersih untuk desa purwajaya. Pembangunan fasilitas air bersih ini sendiri merupakan kolaborasi banyak pihak. Saat diwawancarai oleh Fasilitator Sosial (Welly Ansyah), Pak Sucipto yang merupakan kordinator dalam pengerjaan pembangunan ini menuturkan bahwa pembangunan ini melibatkan banyak pihak, mulai dari sumber air sendiri yang berada di lahan PT. Multi Sarana Avindo yang berada di Dusun Bangun Sari, kosesi lahannya sendiri milik PT. Insani Bara Perkasa, biaya pembangunan yang merupakan kolaborasi antara LAZ DPU, PT. Ansaf Inti Resources, serta BAZNAS.
Pembangunan bak penampung air berskala besar |
Biaya pembangunan fasilitas air bersih ini sendiri sebesar Rp.525.000.000,- (lima ratus dua puluh lima juta rupiah) yang dikerjakan secara swadaya oleh masyarakat desa purwajaya. Pak Sucipto juga mengatakan bahwa pengelolaannya nanti juga akan dilaksanakan secara swadaya yang rencananya akan dibawah naungan kelompok Tirto Mandiri Jaya. "Kami berharap fasilitas air bersih ini ketika sudah rampung dan bisa beroperasi dengan layak dapat dimanfaatkan sekurang-kurangnya 300 Kepala Keluarga" ujar Pak Sucipto.
Percobaan pertama pengaliran air bersih |
Program Kota Tanpa Kumuh sendiri saat ini memang berfokus terhadap dalam pembangunan dan penyediaan Sarana Air Bersih (Water) serta Sistem Air Limbah (Sanitasi), oleh karena itu kami sangat-sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan desa Purwajaya beserta rekan-rekan kolaborasinya yang mampu ikut mewujudkan fasilitas penyediaan air bersih yang layak untuk masyarakat desa Purwajaya. Dimana ada keinginan di situ pasti ada jalan (WAT)